11 Maret 2016

Cara Budidaya Singkong dari Penanaman Sampai Panen

Cara Budidaya Singkong dari Penanaman Sampai Panen - Singkong merupakan makanan yang bergizi, karena mengandung vitamin, folat, magnesium, serat, dan mineral. Singkong dapat digunakan sebagai makanan pokok pengganti nasi, karena rasanya juga bisa mengenyangkan. Cara budidaya singkong ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Singkong dipanen dari akarnya yang mengandung saripati. Setelah singkong dipanen, cara mengkonsumsinya haruslah dimasak terlebih dahulu baik itu digoreng, direbus, dikukus, dibakar, atau dibuat tepung, sehingga racun bisa hilang.

cara budidaya singkong sambung,cara budidaya singkong yang baik,cara budidaya singkong racun,cara budidaya singkong yang benar,cara budidaya singkong casesa,cara budidaya singkong gajah,
Baca juga: Cara Budidaya Strawberry Tidak Serumit yang Dibayangkan

Singkong mudah sekali ditemukan di daerah pertanian, dan tanaman singkong termasuk tanaman umbi-umbian. Cara budidaya singkong adalah dengan langkah-langkah sebagai berikut:
• Menyiapkan lahan
Lahan sebagai cara budidaya singkong diperlukan agar akar-akarnya mempunyai ruang yang leluasa. Setelah mempunyai lahan yang cukup, kemudian dilakukan penggemburan menggunakan cangkul atau traktor. Biasanya menggunakan cangkul untuk lahan yang tidak terlalu luas, sedangkan menggunakan traktor untuk lahan yang cukup luas. Setelah lahan digemburkan, kemudian diberi pupuk kandang.
• Menyiapkan bibit
Langkah selanjutnya sebagai cara budidaya singkong adalah menyiapkan bibitnya. Potonglah batang singkong dengan panjang 20-25 cm. Nantinya singkong akan ditanam pada lahan yang sifat keasamannya netral.
• Menanam
Cara budidaya singkong dengan memotongnya menyamping atau lurus, kemudian setelah semuanya siap tinggal menanamnya. Jarak penanaman. Cara budidaya singkong yang baik adalah jaraknya 60 cm antara masing-masing bibit. Perhatikan arah tunas yang ada pada bibit, yaitu menghadap ke atas.

Tahapan cara budidaya singkong tersebut sangatlah sederhana. Namun Anda tetap harus memperhatikan setiap detilnya, misalnya pada persiapan tanah yang cocok, penggemburannya yang maksimal, serta memperhatikan jarak dalam menanam singkong. Nah, yang Anda lakukan tidak cukup sampai di sini saja, Anda masih harus memperhatikan perawatan dari tanaman singkong yang sudah Anda tanam tersebut sampai Anda memanennya.

cara budidaya singkong sambung,cara budidaya singkong yang baik,cara budidaya singkong racun,cara budidaya singkong yang benar,cara budidaya singkong casesa,cara budidaya singkong gajah,

Ketika tunas sudah mulai tumbuh, cara budidaya singkong adalah dengan tidak membiarkan rumput-rumput tumbuh di sekitarnya. Siramilah tanaman dengan teratur serta lakukan pemupukan. Pemupukan dilakukan 4 hari setelah ditanam, kemudian setelah tanaman berumur 3 bulan untuk mendapatkan cara budidaya singkong yang benar. Tandanya singkong sudah siap dipanen adalah daunnya mulai rontok, biasanya ketika sudah menginjak usia 7 bulan.

Cara memanennya adalah dengan dicabut secara manual. Ketika memisahkan ubi dari pohonnya, bisa dilakuakan dengan cara memotong menggunakan golok. Jika umbi masih utuh, singkong dapat bertahan sampai 3 hari, tetapi jika sudah terpotong hanya bisa bertahan 1 hari. Setelah singkong dipanen, maka sudah bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan yang lezat, mulai dari makanan tradisional sampai makanan modern yang rasanya uptodate. Misalnya kue berbahan dasar singkong dengan diberi rasa keju, cokelat, dan rasa-rasa yang lain.

Singkong yang direbus, digoreng, kemudian ditaburi keju juga rasanya tidak kalah lezat dengan kue-kue mahal yang tersedia di restoran, padahal harga singkong sangat murah. Nah, sekiranya informasi mengenai cara budidaya singkong sudah cukup jelas bagi Anda bukan?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Cara Budidaya Singkong dari Penanaman Sampai Panen