19 Februari 2016

Cara Budidaya Kangkung Darat Secara Organik

Cara budidaya kangkung darat secara organik sebenarnya sangat sepele, namun tetap dibutuhkan ketelitian, ketelatenan, dan kesabaran. Tahap demi tahap perlu Anda lakukan secara baik dan benar untuk merawat tanaman tersebut mulai dari benih hingga pemanenan. Untuk mendapatkan hasil panen kangkung yang berkualitas tinggi, Anda dapat mengikuti beberapa metode budidaya kangkung berikut ini.

cara budidaya kangkung air,cara budidaya kangkung dalam polybag,cara budidaya kangkung hidroponik,cara budidaya kangkung cabut,cara budidaya kangkung yang benar,cara budidaya kangkung darat,

Baca juga: Cara Budidaya Lele Bioflok Produksi Maksimal

Langkah Tahap Demitahap Dalam Membudidayakan

1. Penyiapan bibit unggul

Langkah awal cara budidaya kangkung adalah pemilihan benihnya. Untuk mendapatkan tanaman kangkung yang berkualitas, maka Anda akan membutuhkan bibit kangkung unggulan. Ciri-ciri dari benih kangkung yang unggul adalah daya tumbuhnya sebesar 95 persen dan ketika berumur sekitar 8 minggu, maka pertumbuhnya akan tetap tegak. Usahakan jangan menanam benih yang sudah tersimpan lebih dari setahun.

2. Pengolahan tanah dan pemupukan awal

Salah satu kunci dari kesuksesan cara budidaya kangkung darat adalah pengolahan lahannya dan pemupukan awal. Sebelum lahan ditanami bibit kangkung, sebaiknya tanah lahan tersebut digemburkan dengan cara mencangkul atau mentraktornya, kemudian memupukinya. Batas antar pematang kurang lebih 30 sampai 40 centimeter. Fungsi dari batas tersebut supaya drainase air cukup lancar.

Untuk cara pembudidayaan kangkung secara organik, maka jenis pupuk dasar yang anda gunakan untuk pemupukan awal adalah pupuk organik. Pupuk organik ini bisa Anda dapatkan dari pupuk kompos maupun pupuk kandang, baik yang sudah diolah maupun hanya dijemur. Jika menggunakan pupuk kandang, gunakan pupuk yang berasal dari kotoran ayam karena mudah terurai.

cara budidaya kangkung air,cara budidaya kangkung dalam polybag,cara budidaya kangkung hidroponik,cara budidaya kangkung cabut,cara budidaya kangkung yang benar,cara budidaya kangkung darat,

3. Penanaman

Cara budidaya kangkung dari segi penanaman benih dapat Anda lakukan dengan dua cara, antara lain ditebar dan ditugal. Penebaran benih dapat dilakukan secara langsung di atas pematang. Cara penanaman seperti ini relatif lebih cepat dan praktis, serta sangat cocok bagi yang kekurangan biaya untuk menyewa tenaga kerja. Namun, kekurangan dari penanaman cara ini adalah boros dalam penyebaran benih. 

Sedangkan cara budidaya kangkung dengan penanaman ditugal keuntungannya adalah hemat dalam penanaman benih. Dalam satu lubang tugal dapat diisi bibit sebanyak 2-3 biji. Selain itu, untuk menjaga populasi kangkung supaya pertumbuhannya lebih ideal, maka jarak antar lubang tugal ialah 10x5 centimeter. Tetapi, kekurangan dalam penanaman ini adalah membutuhkan lebih banyak tenaga kerja karena waktu penanaman benih relatif lama.

cara budidaya kangkung air,cara budidaya kangkung dalam polybag,cara budidaya kangkung hidroponik,cara budidaya kangkung cabut,cara budidaya kangkung yang benar,cara budidaya kangkung darat,

4. Perawatan dan pemupukan lanjut

Cara budidaya kangkung organik sebenarnya tidak perlu melakukan pemupukan secara intensif. Jika tanah sudah subur, maka cara merawat kangkung tidak perlu memupuk lagi hingga masa panen. Hanya saja, jika tanaman terserang oleh hama, maka perlu ditangani secara teratur. Untuk mengurangi risiko terjadinya serangan hama, perlu mengatur jarak tanam, melakukan rotasi tanam, dan penyiraman tanaman secara tepat.

5. Pemanenan

Cara budidaya kangkung dari awal penyebaran benih hingga dapat dipanen pada umumnya memakan waktu 30-45 hari. Untuk kangkung organik, cara pemanenannya dengan dicabut. Kemudian untuk membersihkannya gunakan air mengalir atau air yang bersih untuk menghindarkan sayuran tersebut dari kontaminasi zat berbahaya. Selain itu, penyimpanan kangkung organik harus di tempat yang berhawa lembab dan tidak terkena sinar matahari langsung.

Demikianlah uraian kami mengenai cara budidaya kangkung organik. Pada prinsipnya, menanam kangkung secara organik adalah dengan tidak menggunakan pupuk maupun pestisida yang terbuat dari bahan kimia. Selamat mencoba.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Cara Budidaya Kangkung Darat Secara Organik