Cara Budidaya Ikan Bandeng Sebagai Usaha - Ikan bandeng merupakan salah satu jenis ikan air tawar yang memiliki permintaan yang cukup tinggi. Rasanya yang cukup gurih, menjadikan ikan bandeng selalu pas diolah menjadi berbagai aneka masakan. Bagi Anda yang ingin memiliki wirausaha, membudidayakan ikan bandeng bisa menjadi salah satu pilihan. Cara budidaya ikan bandeng ini cukup mudah dalam segi perawatannya karena termasuk ke dalam jenis ikan herbivora atau pemakan tumbuhan. Kali ini kami akan memberikan Anda tips membudidayakan ikan bandeng. Ada beberapa tahap yang bisa Anda lakukan untuk pembudidayaan ikan bandeng ini.
 |
Baca juga: Cara Budidaya Ikan Gabus di Kolam Terpal |
Cara budidaya ikan bandeng bisa dipelihara sampai masa panen dengan membutuhkan waktu sekitar 5 sampai dengan 6 bulan. Nah, jika Anda berniat untuk membudidayakan ikan bandeng, berikut tahapan yang perlu Anda jalankan. Dan nikmati keuntungan budidaya ikan bandeng baik dari modal dan hasil panen ketika Anda menjalankannya dengan baik.
Tahapan Tersebut Dapat Anda Lihat Berikut Ini
1. Mempersiapkan benih
Hal yang pertama kali dalam cara budidaya ikan bandeng adalah tahap mempersiapkan benih. Sebaiknya pilihlah bibit ikan bandeng yang memiliki kualitas yang cukup baik. Induk yang unggul memiliki ciri: bentuk normal dengan berat ideal, ukuran kepala relatif kecil, susunan sisik yang teratur dan tidak ada luka, gerakan lincah dan memiliki umur sekitar 4 sampai 5 tahun.
2. Merangsang pemijahan
Sebelum dilakukan pemijahan, bibit sebaiknya dirangsang pemijahan terlebih dahulu. Perangsangan ini menggunakan hormone LHRH dengan melalui suntikan.
3. Melakukan pemijahan
Cara budidaya ikan bandeng selanjutnya adalah melakukan pemijahan. Pemijahan ini adalah mencampurkan antara induk betina dan jantan yang telah matang baik sel telur dan spermanya. Karena proses pembuahan ikan bandeng dilakukan di luar tubuh, sebaiknya Anda menggunakan kolam khusus pemijahan.
4. Penetasan telur
Setelah proses pemijahan, cara budidaya ikan bandeng selanjutnya adalah penetasan telur. Telur akan menetas setelah 24 sampai 26 jam dari awal pemijahan. Lalu telur akan berubah menjadi larva dan diberi pakan setelah berumur 2 hari.
5. Merawat benih
Selanjutnya cara budidaya ikan bandeng adalah merawat benih. Setelah 9 hari maka larva akan dipindahkan ke kolam pemeliharaan nener. Larva akan diberi pakan plankton serta memberikan beberapa nutrisi agar larva dapat tumbuh dengan baik.
6. Pembesaran
Selanjutnya cara budidaya ikan bandeng adalah pembesaran benih. Setelah 8 minggu di kolam nener, maka selanjutnya ikan bandeng dipindah ke kolam pembesaran. Anda memerlukan lahan yang cukup, serta pemberian pakan yang sesuai dengan ikan bandeng yaitu lumut, ganggang serta klekap.
7. Pemeliharaan dari penyakit
Untuk ikan bandeng yang sehat menjelang panen, maka sebaiknya ikan bandeng diperiksa agar terhindar dari berbagai penyakit. Anda perlu memperhatikan kondisi lingkungan kolam agar tidak menimbulkan bakteri yang mampu membuat kolam tercemar dan ikan bisa membusuk.
Demikianlah cara budidaya ikan bandeng yang bisa Anda ikuti. Anda bisa membaca cara budidaya ikan ini dari berbagai sumber.
